KotaSingkawang menjadi tuan rumah dalam perhelatan Festival Seni Budaya Melayu XI Kalimantan Barat (FSBM XI). Gawe Akbar tersebut akan diselenggarak TTS - Teka - Teki Santuy Ep 89 Penemuan Arkeologi Fenomenal dari Zaman China Kuno; TTS - Teka - Teki Santuy Ep 88 Naskah dan Kode Paling Misterius di Dunia 15 Nama Daerah di Indonesia yang Kalimantan Selatan atau yang biasa kita kenal dengan sebutan Kalsel ini merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di pulau Kalimantan, selain Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah. Ibu kotanya sendiri adalah Banjarmasin. Provinsi Kalimantan Selatan memiliki luas 36.985 Km² serta, penduduknya yang DiKalimantan kita juga mengenal banyak lagu daerah, di antaranya dari Kalimantan Selatan kita mengenal lagu Sapu Tangan Babuncu Ampat. Dari Kalimantan Tengah ada lagu Kalayar dan Naluya. Dari Kalimantan Barat ada lagu Cik-Cik Periok. Di sebelah timur Kalimantan, yaitu di Pulau Sulawesi lagu-lagu daerah juga lahir dan berkembang. Akibatkeragaman bahasa dan suku bangsa, Indonesia memiliki banyak lagu daerah. Berikut beberapa contoh lagu daerah di Indonesia. Tabel 1.3 Beberapa lagu daerah di Indonesia. No: Daerah: Lagu Daerah: 1: Kalimantan Barat: Cik Cik Periuk, Aek Kapuas, Kapal Belon: 22: Kalimantan Tengah: Jawaban TTS PAI Kelas 4 Halaman 17 Laguyang berasal dari suatu daerah lebih dikenal oleh banyak orang Indonesia dengan sebutan “Lagu Daerah”. Salah satu dari sekian banyak lagu daerah yang memiliki ciri khas dan dapat menggambarkan masyarakat di wilayah itu adalah lagu daerah Papua. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang lagu daerah Papua. Jadi Jakarta RNC – Indonesia mencatat sebanyak 520 kasus baru COVID-19, Rabu (8/6/2022). Total kasus aktif kini sebanyak 3.922 kasus. DKI Jakarta kini menyumbang jumlah kasus terbanyak dengan total 288. Disusul oleh Jawa Barat dengan total 83 kasus, kemudian Banten dengan total 52 kasus. Tercatat sebanyak 72.898 spesimen diperiksa hari ini di WmfzN0. Lagu Daerah Kalimantan Barat termasuk dari budaya tradisional yang harus terus dilestarikan agar diketahui oleh generasi selanjutnya. Mungkin masih banyak orang yang belum mengetahui tentang apa saja lagu yang dimiliki oleh Kalimantan Barat. Memang Lagu Daerah Kalbar ini, ketika mendengarnya maka kamu bisa langsung menyukainya dan ikut berdendang. Lagu Tradisional Indonesia menjadi salah satu budaya yang harus terus dilestarikan dan tidak boleh hilang. Hal ini seringkali dijadikan sebagai identitas sebuah daerah untuk bisa dikenal oleh masyarakat lain secara lebih luas. Sebagai generasi muda, ada baiknya jika Anda mampu memahami berbagai makna yang tersimpan dalam lagu daerah agar bisa menerapkannya dengan lebih baik. Kalimantan Barat adalah sebuah provinsi yang terletak di pulau Kalimantan dan beribukota Pontianak. Menurut Wikipedia, provinsi ini memiliki luas sekitar km², dengan jumlah penduduk sekitar 5 juta jiwa sensus 2018. Dalam hal kepercayaan, semua agama yang diakui di Indonesia terdapat di Kalbar ini. Begitu pula mengenai suku, mulai dari Suku Dayak sebagai suku utama, melayu, jawa, Tionghoa, madura dan lain sebagainya. Hal ini tentu menimbulkan toleransi yang sangat besar. Meski diisi dengan berbagai suku, agama maupun bahasa, seluruh kekayaan budaya Kalimantan Barat masih senantiasa terjaga dan selalu dilestarikan, salah satunya ialah tentang Lagu Daerah Kalimantan Barat. Nah, untuk itulah artikel ini dibuat. Langsung saja simak, ulasan lengkap mengenai Kumpulan Lagu Adat Kalimantan Barat beserta lirik lagu dan maknanya di bawah ini dari Senipedia. Semoga rangkuman yang ada bisa memberi manfaat, berguna dan mampu menambah wawasan serta ilmu pengetahuan buat kamu. Check this out.. 1. Kote Pontianak Lagu Kote Pontianak diciptakan oleh Hazairin Achmad yang merupakan penduduk asli Pontianak. Lagu ini menggambarkan tentang ciri khas kota Pontianak yang indah dan damai. Lagu ini biasanya akan dinyanyikan saat perayaan hari jadi Kota Pontianak. Dilengkapi dengan tarian khas Pontianak yang disebut dengan Jepin, membuat pertunjukan lagu ini akan terlihat lebih menarik dan menawan. Lagu ini menggunakan bahasa Melayu Pontianak pada bagian liriknya sehingga bisa dengan mudah dihafal dan juga dipahami. Lagu ini memberikan pesan kepada seluruh generasi muda untuk bisa menjaga keindahan kota Pontianak agar tetap baik dan tidak tercemar atau rusak akibat berbagai hal. Semua pihak harus bergotong royong untuk menjaga keindahan kota Pontianak. Lagu ini juga bisa dijadikan sebagai daya tarik agar banyak wisatawan yang datang ke Pontianak untuk melihat secara langsung tentang keindahan kota Pontianak yang digambarkan pada lirik lagu tersebut. Lagu ini memang diciptakan oleh Hazairin Achmad sebagai bentuk dedikasi terhadap kampung halamannya yang indah. Berikut, Lirik Lagunya Kote Pontianak, Ibu Kote Kalimantan Barat, Disanak semue ade, Disanak semue bise, Asalkan sesuai aturannye… Kote Pontianak, Pintu gerbang Kalimantan Barat, Maok bedagang silehkan, Wisata tak ketinggalan, Kotenye cantek ramah pendudoknye… Silehkan anda datang, Selalu kamek nantikan, Kecik telapak tangan, nyirok pon kamek tadahkan… Ditepi Sungai Kapuas, Berdiri megah Keraton Kadariah, Mesjed Jami’ Sultan Abdurrahman, Kebanggaan dari jaman kerajaan… Satu agek ciri kote kamek, Sebelah utarenye Siantan, Ade tugu khatulistiwe, Tak jaoh dari Batu Layang… Pontianak kote kamek, Pontianak sunggoh cantek, Aman damai dan menarek, Pontianak yang cantek.. Kote Pontianak, Pintu gerbang Kalimantan Barat, Maok bedagang silehkan, Wisata tak ketinggalan, Kotenye cantek ramah pendudoknye… Silehkan anda datang, Selalu kamek nantikan, Kecik telapak tangan, nyirok pon kamek tadahkan… Ditepi Sungai Kapuas, Berdiri megah Keraton Kadariah, Mesjed Jami’ Sultan Abdurrahman, Kebanggaan dari jaman kerajaan… Satu agek ciri kote kamek, Sebelah utarenye Siantan, Ade tugu khatulistiwe, Tak jaoh dari Batu Layang… Pontianak kote kamek, Pontianak sunggoh cantek, Aman damai dan menarek, Pontianak yang cantek… Pontianak sunggoh cantek, Pontianak yang cantek… 2. Aek Kapuas Aek Kapuas – Kalbar Lagu daerah Kalimantan Barat Aek Kapuas merupakan lagu yang menceritakan tentang asal muasal Sungai Kapuas. Sungai ini terletak di daerah Kalimantan Barat dan dikenal sebagai sungai yang memiliki daerah terpanjang di seluruh dunia. Melalui lagu ini pencipta ingin menampilkan ciri khas dari daerahnya agar bisa dikenal oleh masyarakat secara lebih luas. Sungai ini memiliki panorama dengan keindahan yang berbeda dari jenis sungai yang lainnya. Melalui lagu Aek Kapuas, pencipta ini mendeskripsikan panorama keindahan alam yang lebih mendetail. Hal ini bisa menjadi daya tarik utama daerah untuk menarik para wisatawan luar maupun dalam negeri agar berkunjung ke wilayah Kalimantan Barat. Pencipta asli lagu Aek Kapuas ini adalah Paul Putra Frederick. Lagu ini memberikan pesan untuk para generasi muda agar bisa terus melestarikan kekayaan alam. Menjadikan alam tetap terjaga kualitas dan kebersihannya. Selain itu pencipta lagu ingin menegaskan bahwa Kalimantan Barat merupakan wilayah yang kaya akan pemandangan yang indah dan elok. Melalui lagu tersebut, wilayah di Kalimantan Barat sangat patut untuk dikunjungi oleh para wisatawan dari seluruh dunia. Lagu ini memiliki irama yang indah dan terdengar seperti musik Melayu. Lirik lagu kebanyakan menggunakan bahasa Melayu sehingga mudah dipahami dan disukai oleh para generasi muda. Pemahaman yang mendalam mengenai lagu Aek Kapuas akan memberikan manfaat bagi yang lain. Melalui pemahaman mengenai lagu Aek Kapuas, maka generasi muda bisa memahami maknanya secara lebih baik dan mendetail. Berikut, Lirik Lagu Aek Kapuas Hei sampan laju, Sampan laju dari ilir sampai ke ulu, Sungai Kapuas, Sunggoh panjang dari dolo’ membelah kote… Hei tak disangke, Tak disangke dolo’ utan menjadi kote, Ramai pendudoknye, Pontianak name kotenye… Sungai Kapuas punye cerite, Bile kite minom ae’nye, Biar pon pegi jauh ke mane, Sunggoh susah na’ ngelupakannye… Hei Kapuas, Hei Kapuas… 3. Kapal Belon Lagu Kapal Belon merupakan lagu yang berasal dari wilayah Sambas yang memiliki makna yang kental akan sejarah dan moral masyarakat di sana. Karya seni yang satu ini menggunakan bahasa Melayu dengan bait yang terdengar seperti pantun. Lirik yang seperti pantun menjadikan makna lirik lagu bisa menyampaikan pesan dengan lebih baik dan mudah dipahami. Zaman dahulu kala, Kapal Belon yang merupakan kapal Inggris berisikan sumber daya alam. Diketahui saat itu kapal ini membawa karet yang merupakan sumber daya dari wilayah Kalimantan Barat. Kapal ini menelusuri sungai kecil yang ada di Sambas. Kapal ini akhirnya tenggelam karena melanggar sistem pertahanan yang dibuat oleh masyarakat Sambas. Untuk mengenangnya, pencipta membuat lagu Kapal Belon agar ceritanya bisa dikenal oleh setiap generasi. Pencipta lagu ini tidak diketahui siapa, yang diketahui hanyalah asalnya yaitu dari wilayah Sambas. Lagu ini masih dilestarikan hingga sekarang karena menyimpan banyak cerita sejarah yang harus diketahui oleh generasi muda. Pemahaman mengenai kisah sejarah, akan membuat generasi muda bisa lebih memahami bagaimana asal muasal sebuah wilayah bisa tercipta. Masyarakat saat ini dapat memahami dan menjadikan lagu daerah sebagai kekayaan budaya yang harus disampaikan secara turun temurun agar tidak hilang ditelan masa. Kisah sejarah juga bisa menceritakan perjuangan yang telah dilakukan oleh masyarakat terdahulu agar bisa memberikan motivasi. Melalui kisah sejarah yang disampaikan melalui lagu, mampu memberikan gambaran kondisi saat dahulu dan menjadikan pelajaran untuk saat ini. Berikut, lirik Lagu Kapal Belon Ya kapal, ya kapal belon, Kapal belon nuju ke Sabong, Ya kapal, ya kapal belon, Kapal belon nuju ke Sabong… Apelah muatan, Jeluttung, gattah jeluttung, Apelah muatan, Jeluttung, gattah jeluttung… Ya baju, ya baju merah, Baju merah silendang gadung, Ya baju, ya baju merah, Baju merah silendang gadung… Sodah nak suke mirah, Tahan – tahan napsu di gantong, Sodah nak suke mirah, Tahan -tahan napsu di gantong… Sari Borneo, name nye kapal, Masuk Sambas silalu sakau, Sari Borneo, name nye kapal, Masuk Sambas silalu sakau… Nahkode nye indak kerakang, Tahukan batu maseh di badap, Tahukan laut kalak batu maseh di badap Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan, Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan… Jage lah anak binni, Mun dak dijage di makan jaman, Jage lah anak binni kalak di makan jaman Jage lah anak binni kalak di makan jaman Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan, Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan… Jage lah anak binni, Mun dak dijage di makan jaman, Jage lah anak binni kalak di makan jaman, Jage lah anak binni kalak di makan jaman… 4. Ca Uncang Lagu daerah Kalimantan Barat Ca Uncang menceritakan tentang kehidupan sosial yang terjadi pada zaman dahulu kala. Kehidupan dahulu, ketika dua sejoli berduaan maka mereka akan merasa malu. Hal tersebut terjadi karena pada zaman dahulu norma masih dijunjung tinggi. Masyarakat akan merasa malu jika melanggar norma yang ada. Dalam bait lagu diceritakan bagaimana kondisi anak gadis pada zaman dahulu yang terlihat sangat manis karena masih muda belia dan cenderung memiliki sifat pemalu dan juga lugu. Gadis zaman dahulu digambarkan sebagai gadis yang sangat menjaga kehormatannya. Belum diketahui siapa pencipta asli dari lagu Ca Uncang ini karena sejak dahulu kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa lagu ini diturunkan pada setiap generasi. Dalam lagu Ca Uncang, pencipta lagu ini ingin menyampaikan bagaimana kehidupan masyarakat di zaman dahulu dan apa saja norma yang ada di masyarakat. Secara tidak langsung, lagu ini juga memberikan pesan untuk para generasi muda agar bisa tetap menjaga dan memelihara norma-norma masyarakat yang berlaku. Melalui hal tersebut maka bisa terciptalah penerus bangsa yang memiliki moral dan etika yang baik. Sehingga, melalaui kisah dalam lagu daerah, pembangunan negara pun bisa berjalan dengan lebih baik dan terarah. Berikut, Lirik Lagu Ca Uncang Ca’ uncang burung ca’ uncang, Ape diuncang dalam timpurung, Anak dare supankan bujang, Catcak ke dapour mencium puntong… Ka’ uteh ka’ uning usah na’ supan, Meliat bang itam datang na’ minang, si ade’ nang labak kana’ jalingan, si ade’ nang bussu tawa’ dikulum… Ca’ uncang burung ca’ uncang, Ape diuncang dalam timpurung, Anak dare supankan bujang, Catcak ke dapour mencium puntong… 5. Cik Cik Periook Lagu ini berasal dari Kabupaten Sambas. Meskipun penciptanya tidak diketahui, namun lagu ini begitu fenomenal pada zamannya. Lagu Cik Cik Periuk ini bercerita tentang sindiran masyarakat Sambas, terhadap orang luar yang datang atau tinggal menetap di Kabupaten mereka. Berikut, lirik lagunya Cik cik periook bilanga sumping dari jawe, Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook, Cik cik periook bilanga sumping dari jawe, Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook… Cak bur dalam bilanga, picak iddung gigi rongak, Sape kitawa dolok, dipancung raja tunggal… 6. Alon-Alon Lagu Daerah Kalimantan Barat berikutnya berjudul Alon Alon. Lagu ini masih berasal dari Kabupaten Sambas, bercerita tentang kebiasaan gadis-gadis Sambas yang selalu bangun subuh untuk melakukan berbagai aktivitas seperti memasak, mencuci dan lainnya. Lagu ini memberi nasehat kepada para gadis dare, untuk senantiasa melakukan semua rutinitas pagi hari dengan hati-hati, waspada dan tidak tergesa-gesa. Supaya, setiap pekerjaan yang dilakoni tidak menimbulkan hal buruk selepasnya. Berikut, lirik lagu Alon Alon untuk kamu Alon-alon, gelumbang alon, Timun kattak di pung ka’ tiang, Bangun, bangun, nak dare bangun, Ayam bekukkuk ari na’ siang… Alon-alon, gelumbang alon, Buah pedare berumbak umbai, Berumbak rumbai si tujuh ige, Anak dare besubang gading… Turun belimbai ampat beradek, Nang tue bebaju gadong, Nang tangah betapeh serong, Nang katcik besubang gading, Nang bussu sanggul ti sedeng… 7. Masjid Jami Masjid Jami – Pontianak Jami adalah nama sebuah masjid yang ada di Kota Pontianak. Lagu ini menceritakan tentang keindahan dan keelokan masjid Jami, yang telah ada sejak zaman dahulu. Di dalam liriknya juga terdapat ajakan untuk siapa saja, agar mengunjungi masjid ini jika singgah di Pontianak. Berikut, lirik lagunya Sunggoh cantek bentok rupenye, Mesjed Jami sebrang adenye, Awal mule adenye kote, Pontianak die punye name… Barang siape ke Pontianak, Jangan lupakan keraton raje, Kalo’ tidak pegi ke sanak, Belomlah sampai dalam kotenye… Peninggalan di jaman dolo’, Mesjed Jami dan keratonnye, Sultan Abdurrahman pendirinye, Di jaman penjajahan Belande… Itu bukti secare nyate, Boleh bangge kite semue… 8. Antare Kapuas Landak Lagu Tradisional Kalimantan Barat berikutnya berjudul Antare Kapuas Landak. Kapuas adalah sebuah nama sungai yang ada di daerah Kapuas Hulu. Lagu ini bercerita tentang sungai Kapuas, dimana airnya yang deras, pemandangan yang indah dan terdapat pula Masjid Raya didekatnya. Berikut, lirik lagunya Antare Kapuas ngan Landak, Belo’an patah tanjung pulau, Mesjid Raye berdiri tegak, Banggean kite warge kotenye, Mesjid Raye berdiri tegak, Banggean kite warge kotenye… Antare Kapuas ngan Landak, Indah pandangan sekitarnye, Bersiuran sampan penambang, Arusnye deras menghanyutkan, Bersiuran sampan penambang, Arusnye deras menghanyutkan… Di kote katulistiwe, Sunggoh indah pemandangan, Ape age’ di petang hare, Aros pon tenang tadak begelombang… 9. Sungai Kapuas Lagu Adat Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Sungai Kapuas. Ya, lagi-lagi masih membahas mengenai sungai ini. Dari sini bisa kita simpulkan bahwa, peran sungai Kapuas sangat besar dan penting bagi masyarakat Pontianak. Berikut, lirik lagunya buat kamu Sungai Kapuas gagah perkasa, Nadi kota Pontianak, Sepanjang masa mengalir terus, Dari timur menuju ke laut… Kemakmuran hidup dan kesuburan, Dibawa oleh Kapuas, Bugis Madura shona kapalnya, Meramaikan pelabuhan… Bagai berbisik memanggil kita, Berjuanglah dan berjasa, Bangkitkan Toa usir durjana, Jangan kenal jauh serta payah… Pontianak kota air yang indah, Sempurnakanlah jejakmu, Sungai Kapuas gagah perkasa, Lambang kita selamanya… 10. Bantelan Bantelan saddap lalu mun didangar ciritenye, Bantelan saddap lalu mun didangar ciritenye, Tibaya’ urrang pagi jarrah minta barkat sinun-sinun, Tibaya’ urrang pagi jarrah minta barkat sinun-sinun… Ujji urrang ngan bekesah dangan kame to’ sin bannar, Mun ge’ dolo pun dah asyik inyan, Ujji urrang ngan bekesah dangan kame to’ sin bannar, Mun ge’ dolo pun dah asyik inyan… 11. Alok Galing Lagu daerah Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Alok Galing. Ini sebenarnya merupakan nama sebuah tarian, dan lagu ini dijadikan musik pengiring. Arti Alok sendiri ialah kayu penumbuk yang dihentakkan ke sebuah lesung padi. Lagu Alok Galing bercerita tentang rasa syukur dan terima kasih masyarakat ketika musim panen padi tiba. Lagu tidak dinyanyikan ketika masa panen saja, namun bisa kapanpun dan bebas dibawakan oleh siapapun. Berikut, lirik lagunya Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping bekawan-kawan, Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping di terang bulan… Ramailah kite pagi ke umma, Ngatam padi di antare, Padi ditumbok dalam lesongnye, Sambel bergembire rie… Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping bekawan-kawan, Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping di waktu malam… Padi digaus tampatnya nyirak, Diarok dalam kuali, Sadang angatnye lalu ditumbok, Barok ampingnye jadi… 12. Dare Sibang Ke mane ya’ si dare sibarang, Die dah nikah, die dah nikah, Yo ngape tang mbulae abang, Biarkan udah, biarkan udah… Abang sibarang pagi lama’ inyan, Abang sibarang pagi lama’ inyan, Ji si dare, ji si dare, ji si dare, ji si dare… Si dare ya’ ku malar tikanang, Dare sibarang, dare sibarang, Biar jauh di nagri urang, Usah dikanang, usah dikanang… Abang sibarang yo birangkut udah, Abang sibarang yo bang data, Ja si dare, ja si dare, ja si dare… Simbelan sipuluh berape balas maingan kite, Simbelan sipuluh berape balas maingan kite, Putri dayang masir… Sa’ dua dua tige, pacah mangkuk gulai, Sa’ dua dua tige, pacah mangkuk gulai rabung… 13. Bujang Nadi Co’ lah dengarkan to’ ninne’ na’ beceritte, Kesam ge’ mare’ jaman ninne’ dato’ kitte, Ade urrang kaca inyan ruppenye, O Bujang Nadi Dare Nandong namenye… Mdua berade’ same bagusnye, Kinnit to’ betuah nun ade, Bujang Nadi ngan Dare Nandong, Na’ ncare’ jodo ngan same bagus ngan die… Ayah hang salah pingan beandangan die, Digalar reeng na’ nyupan ne urrang tue, Bujang Nadi ngan Dare Nandong, Da senda saggal ka nena’ nyiritekan… Mbalon tantu salah banarnye, Ayah hang dah tarus nyiksenye, Bujang Nadi ngan Dare Nandong, Ballom tantu dah masok dalam kubborannye… Bujang Nadi, Bujang Nadi, Dare Nandong… 14. Darilah Saing Lagu Daerah Kalimantan Barat Lagu Daerah dari Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Darilah Saing. Ini adalah lagu romantis yang diutarakan seorang laki-laki kepada kekasihnya, yang berjanji akan melamar ketika waktunya telah tiba. Dia juga mengisyaratkan agar si wanita tidak terlalu cemas dalam menunggu. Berikut, lirik lagu Darilah Saing Darilah saing, darilah saing ke tanggalah ammas, Darilah saing, darilah saing ke tanggalah ammas, Disilalukan, disilalukan ke sungai Pinang, Disilalukan, disilalukan ke sungai Pinang… Adik nang manis, adik nang manis usah nak camas, Adik nang manis, adik nang manis usah nak camas, Abislah bulan, abislah bulan kuantar pinang… 15. Kaing Lunggi Kaing Lunggi Kain Lunggi merupakan kain peninggalan zaman dulu, yang berasal dari Kabupaten Sambas. Kain ini merupakan salah satu kesenian tradisional yang diwariskan secara turun-temurun. Makna Lagu Kaing Lunggi menceritakan tentang kualitas dan penuh kebanggaan. Berikut, lirik lagu Kaing Lunggi buat kamu Kaing lunggi tannunan Sambas, Betatahkan sulamman banang ammas, Kaing lunggi ambo’an Sambas Dalam majlis kaing lunggi pengias.. Kaing lunggi kebassaran urang Sambas, Kan pakaian dalam majlis Saroan Kan siliendang bietudungkan ditapehkan Kaing lunggi ambo’an… Kaing lunggi kebanggaan urang Sambas Kan antarkan pala’ pinang pinangan Pucuk rabong ngenye petang tibakar, Kaing lunggi ambanan… Kaing lunggi tapeh penganten, Kan pakaian malam mulang mulangkan, Kaing lunggi kaing ambanan, Dalam majlis kaing lunggi pilihan… 16. Dimane Kucare Lagu asal Kalbar selanjutnya berjudul Dimane Kucare, sebuah lagu bernuansa sedih yang bercerita tentang kekecewaan seseorang dalam merajut tali asmara. Kehancuran hati yang ia dapatkan disebabkan oleh sang kekasih yang telah berkhianat. Berikut, lirik lagunya Di mane kucare harran mun ti jumpe, Suah kenang gaito sikse kutanggongkan, Ari ke ari binase idupku, Ape nang kuarrap ancor dah summenye… Nampaknye ku sannang ari-ari besukke, Indak ke kau tau nang gaito jadinye, Malah tibayang ke esah ge’ dolo’, Ape nang kuarrap ancor dah summenye… Abislah bulan, abislah bulan kuantar pinang… 17. Passan Dollo Malar aja cirite singalehan, Maksud ati inda’ tiomongkan, Oi ngape tang gaito jadinye, Abis-abis urrang dimanongkan… Passan dolo’ mane buktinye, Abis-abis gaiye, Lama’-lama’ badanku itto, Pandai illang nyawe… 18. Ruwai Lagu Daerah Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Ruwai, ini adalah sebuah tama tarian Tari Ruwai asal Kalbar, yang difungsikan sebagai tari penyambutan / persembahan kedatangan tamu ke Kalimantan Barat. Berikut, lirik lagunya Kakak-kakak nang annam, Pagi menanggok ke gue batu, Sagal lalu kakak nang annam, Tinggalkan bussu di gue batu, Ruwai, ruwai, ruwai… Galap lalu tempat si bussu, Tinggallah bussu di gue batu, Nak pulang jalan dak tau, Kakaknye balik indak ambik tau, Ruwai, ruwai, ruwai… Sagal lalu kakak nang annam, Meninggalkan si bussu sorang, Kapak kapak murai bekicau, Si bussu jadi burung ruwai… 19. Salo Lagu Salo bercerita tentang kerinduan seseorang akan kampung halamannya. Rasa rindu tersebut dituangkan dalam barisan lirik lagu ini, sangat tergambar jelas dari sajak yang digunakan. Berikut, liriknya Rase nak kini-kininye, Aku nak balik ke kampung, Jak dah malar nampak, Dimintau di mimpi… Kak ngah, kak ude, kak along, Si dare tibayang-bayang, Hatiku rase diraih, Ku nak balik lakkas-lakkas… Mun dah rase kini-kini, Salok inyan aku tok be, Atiku dirampas, Aku salok inyan… ✓ Lagu Daerah Kalimantan Tengah 20. Leleng Ma Hupaima Jika dilihat dari judulnya, Lagu Daerah Kalimantan Barat yang satu ini sepintas memang mirip bahasa Batak. Lagu ini cukup populer di kalangan suku Dayak, dan masih sering dinyanyikan serta dilestarikan hingga kini. Berikut, lirik lagunya Simirante namenye sungai, Tampat urang dolo belari, Jaman Jappang nang nyarang, Nagri ki sinnun di ramai orang paggi… Munsem Jappang munsem parrang, Munsem lapar mbarraskan sago’, Ussah age’ na’ tiulang munsem itto’, Kitte dah tannang… Simirante namenye sungai, Anak dari sungai Tibarran, Simirante jassemu bassar, Tampat urrang kinni nanam padi… 21. Salah Pangembean Umma danggarkan dalo’ aku, Jangan nak marah indak tantu, Umma danggarkan dalo’ aku, Jangan nak marah indak tantu, Bukan salahnye bukan salahku, Tapi jak salah pengambean… Umma kusuppan mandie tau, Dangan umma marahe aku, Umma kusuppan mandie tau, Dangan umma marahe aku, Sah nak dangarkan tummangan urrang, Mangkin jak kame nah baik naang… 22. Simbe Rapian Lagu Asal Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Simbe Rapian, lagu ini diciptakan oleh Nizam Tidak banyak Informasi yang didapat dari lagu ini, termasuk mengenai makna dan kapan populernya. Berikut, lirik lagunya buat kamu Simbe rapian, Kite simbe rapian, Lokkaslah de ke kampung angus, Di rumah long Pira… Simbe rapian, Kite simbe rapian, Ulamnya daun simpur lipit, Kerabullah galli… Singgah dolo’ di lanting Pak Amat, Embali tamban pada’ encalo’, Suke inyan kame’ ari ito’, Simbe rapian, rumah long Pira… Simbe rapian, kite simbe rapian, Ulamnya daun simpur lipit, Kerabullah galli, kerabullah gali, Kerabullah gali… 23. Sungai Sambas Kebanjiran Lagu Sungai Sambas Lagu ini bercerita tentang banjir yang terjadi di daerah Sambas, di mana sungai meluap dan menimbulkan banjir besar hingga 7 hari 7 malam. Untuk mengenang bencana tersebut, akhirnya diciptakanlah lagu ini. Berikut, liriknya Ade urang bercerite, Sungai Sambas kebanjiran, Tujuh hari tujuh malam, Nak bejalan kepayahan, Yo ngape tanggaye jikube jikube, Itu semue takdir Tuhan… Geratak sabok bepatahan, Dilanggar lanting dari sibarang, Urang sabok kebabangan, Nak nyebarang kepayahan, Yo ngape tanggaye jikube jikube, Itu semue takdir Tuhan… 24. Simirante Simirante adalah nama sebuah sungai di Kalimantan Barat. Lagu ini ada sejak zaman Jepang masih berkuasa di Indonesia, terbukti dari kepingan lirik lagunya yang memberitakan masyarakat pribumi sewaktu berperang dan kelaparan. Berikut, liriknya Simirante namenye sungai, Tampat urang dolo belari, Jaman Jappang nang nyarang, Nagri ki sinnun di ramai orang paggi… Munsem Jappang munsem parrang, Munsem lapar mbarraskan sago’, Ussah age’ na’ tiulang munsem itto’, Kitte dah tannang… Simirante namenye sungai, Anak dari sungai Tibarran, Simirante jassemu bassar, Tampat urrang kinni nanam padi… 25. Tamasya Ke Danau Sebedang Lagu ini bercerita tentang keindahan sebuah danau yang berada di Sambas, bernama danau Sebedang. Dalam lagu ini, juga mendeskripsikan ajakan kepada pendengar, untuk berwisata dan mengunjungi danau ini. Berikut, liriknya Mari kawan-kawanku, Kita tamasya tempat nan indah, Mari kawanku bersama tamasya ke danau nan bebas, Mari kawanku tamasya ke Danau Sebedang di Sambas… Sana tempat hiburan, Insan nan lara kar’na indahnya, Mari kawanku bersama tamasya ke danau nan bebas, Mari kawanku tamasya ke Danau Sebedang di Sambas… O danau Sebedang nan indah, O alamnya senyum menjaga, Airnya dingin terasa, O keindahanmu menggoda, O semua insan gembira, Dan memuja serta riang… Lihat kawan-kawanku, Riang gembira pergi tamasya, Mari kawanku bersama tamasya ke danau nan bebas, Mari kawanku tamasya ke danau Sebedang di Sambas… Lagu Tradisional Kalimantan Barat Lainnya Sebenarnya, daftar lagu adat asal Kalbar ini cukup banyak, namun tidak semuanya memiliki informasi yang jelas dan valid, misalnya seperti makna lagu, liriknya, tujuan diciptakannya dan lain-lain. Namun bagaimanapun itu, semuanya harus selalu dijaga dan dilestarikan. Nah, di bawah ini adalah beberapa Lagu Tradisional Kalimantan Barat lainnya untuk kamu Tamlalai Tandak Sambas Tikanang Orangtue Ting Kedelai Cerita Jeman Semare Kayu Ara Dirasankan Lagu Daerah Sulawesi Selatan Penutup Lagu Daerah Kalimantan Barat Demikianlah, ulasan singkat kali ini mengenai materi Kumpulan Lagu Daerah Kalimantan Barat beserta lirik lagu dan maknanya. Semoga dengan adanya uraian mengenai Lagu Tradisional Indonesia di atas, bisa menambah wawasan, ilmu pengetahuan dan kecintaan kita terhadap budaya dan kesenian di Indonesia. Ref. Lagu Daerah Kalimantan Barat – Kalimantan barat merupakan salah satu provinsi di Negara Indonesia yang berada di Pulau Kalimantan yang beribukota di Kota Pontianak. Kalimantan barat juga masuk dalam 5 provinsi terbesar di Indonesia, dimana provinsi Kalbar adalah provinsi terluas urutan keempat setelah provinsi Papua, Kaltim Kalimantan timur dan Kalteng Kalimantan tengah, luas wilayah dari provinsi kalbar sekitar km persegi atau kurang lebih sebesar 7,53 % dari luas wilayah NKRI. Lagu Daerah Kalimantan Barat beserta Liriknya Singkat & Lengkap Pulau kalimantan juga biasa dijuluki sebagai provinsi “Seribu Sungai” yang dikarenakan kondisi geografisnya yang terdapat ratusan sungai besar maupun kecil dan beberapa dari sungai tersebut juga bisa untuk dilayari. Bahkan ada beberapa sungai besar di Kalimantan yang hingga sekarang masih menjadi jalur utama untuk transportasi daerah pedalaman lewat jalur perairan, walaupun bisa juga menjangkau sebagian besar kecamatan dengan jalur darat. Provinsi Kalimantan Barat juga berbatasan darat langsung dengan Negara bagian Serawak Wilayah dari Negara Malaysia. Provinsi kalar juga terkenal dengan kekayaan seni dan budaya yang begitu beragam dan banyak sekali macamnya, salah satu kekayaan tersebut adalah dengan adanya lagu daerah. Daftar Isi1 Berikut Lagu Daerah Kalimantan 1. Aek 2. Cik Cik 3. 4. Masjid 5. Kapal 6. Antare Kapuas – 7. Sungai 8. 9. Alok 10. Dare 11. Ca’ 12. Bujang 13. Darilah 14. Kaing 15. Di Mane 16. Passan 17. 18. 19. Leleng Ma 20. Salah 21. Simbe 22. Sungai Sambas 23. 24. Tamasya Ke Danau 25. 26. Tandak 27. Tikanang Orang 28. Ting Kededai2 Kumpulan Lagu Daerah Kalimantan Barat Beserta Lirik Sudah Dibagikan Berikut Lagu Daerah Kalimantan Barat Di bawah ini sudah kami tuliskan 25 lebih daftar kumpulan lagu daerah Kalimantan Barat lengkap beserta lirik di setiap lagunya. 1. Aek Kapuas Untuk lirik awalan pada lagu kalbar berjudul Aek Kapuas ini adalah seperti berikut ini Hei sampan lajuSampan laju dari ilir sampai ke uluSungai KapuasSunggoh panjang dari dolo’ membelah kote dan seterusnya Jika ingin membaca lirik lengkap dari lagu dari kalimantan bagian barat yang pertama ini bisa klik link artikel berupa tulisan berwarna di bawah ini ya guys. Baca Juga Lirik Lagu Aek Kapuas, Lagu Khas Kalimantan Barat 2. Cik Cik Periook Penggalan lirik lagu cik cik periook yaitu sebagai berikut di bawah ini Cik cik periook bilanga sumping dari jaweDatang nek kecibook bawa kepiting dua ekook Untuk lirik lagu lengkapnya bisa buka link artikel di bawah ini ya sob. Baca Juga Lirik Lagu Cik Cik Periook, Lagu Dari Provinsi Kalbar 3. Alon-alon Baca Juga Lirik Lagu dari Kalimantan Barat, Alon-alon 4. Masjid Jami Penggalan lirik lagu daerah kalbar berjudul “Masjid Jami” ini adalah sebagai berikut. Sunggoh cantek bentok rupenyeMesjed Jami sebrang adenye Untuk lirik lagu klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Masjid Jami, Lagu daerah Provinsi Kalbar 5. Kapal Belon Untuk lirik lagu klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Kapal Belon, Lagu daerah Kalimantan Barat 6. Antare Kapuas – Landak Lirik baris pertama lagu berjudul “Antare Kapuas – Landak”, lagu khas kalimantan barat adalah sebagai berikut Antare Kapuas ngan Landak Untuk lirik lagu klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Antare Kapuas – Landak, Lagu daerah Kalimantan Barat 7. Sungai Kapuas Untuk penggalan lirik lagu “Sungai Kapuas” yaitu seperti berikut ini ya guys. Sungai Kapuas gagah perkasaNadi kota Pontianak Untuk lirik lagu ini secara lebih lengkap lagi bisa klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Sungai Kapuas, Lagu daerah Kalbar 8. Bantelan Potongan lirik lagu “Bantelan” ini yakni sebagai berikut ini Bantelan saddap lalu mun didangar ciritenyeBantelan saddap lalu mun didangar ciritenye Untuk lirik lagu lengkapnya dapat sobat klik link di bawah ini ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Bantelan 9. Alok Galing Potongan lirik lagunya adalah sebagai berikut Alok galing lasong lasong labanMenumbok amping bekawan-kawan Nah, untuk lirik lagu Alok Galing ini dengan lebih lengkap sampai selesai bisa klik saja link artikel berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Ahok Galing 10. Dare Sibang Link lirik lengkapnya ada di bawah ini ya guys, tinggal klik aja. Baca Juga Lirik Lagu Dare Sibang 11. Ca’Ucang Untuk lirik lagu klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Ca’Ucang 12. Bujang Nadi Link lirik lengkapnya ada di bawah ini ya guys, tinggal klik aja. Baca Juga Lirik Lagu Bujang Nadi 13. Darilah Saing Untuk lirik lagu klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Darilah Saing 14. Kaing Lunggi Link lirik lengkapnya ada di bawah ini ya guys, tinggal klik aja. Baca Juga Lirik Lagu Kaing Lunggi 15. Di Mane Kucare Untuk lirik lagu klik link berikut ya sobatku semua. Baca Juga Lirik Lagu Di Mane Kucare 16. Passan Dollo Link lirik lengkapnya ada di bawah ini ya guys, tinggal klik aja. Baca Juga Lirik Lagu Passan Dollo 17. Ruwai Baca Juga Lirik Lagu Ruwai 18. Salo Baca Juga Lirik Lagu Salo 19. Leleng Ma Hupaima Baca Juga Lirik Lagu Leleng Ma Hupaima 20. Salah Pengambean Baca Juga Lirik Lagu Salah Pengambean 21. Simbe Rapian Baca Juga Lirik Lagu Simbe Rapian 22. Sungai Sambas Kebanjiran Baca Juga Lirik Lagu Sungai Sambas Kebanjiran 23. Simirante Baca Juga Lirik Lagu Simirante 24. Tamasya Ke Danau Sebedang Baca Juga Lirik Lagu Tamasya Ke Danau Sebedang 25. Tamlalai Baca Juga Lirik Lagu Tamlalai 26. Tandak Sambas Baca Juga Lirik Lagu Tandak Sambas 27. Tikanang Orang Tue Baca Juga Lirik Lagu Tikanang Orang Tue 28. Ting Kededai Baca Juga Lirik Lagu Ting Kededai Demikian daftar atau kumpulan lagu daerah dari Kalimantan Barat lengkap beserta liriknya. Semoga artikel sederhana dari kami ini bisa bermanfaat dan informatif pastinya untuk sobat semua ya, selamat menyanyi juga dan teruslah mencintai budaya Indonesia yang harus kita jaga kelestariannya. Kumpulan Lagu Daerah Kalimantan Barat Beserta Lirik Sudah Dibagikan Cukup sekian yang dapat kami sampaikan mengenai Kumpulan Lagu Daerah Kalimantan Barat. Jika merasa mendapatkan manfaat dari artikel ini, jangan lupa untuk share ke teman lainnya agar bisa berbagi kepada orang lain secara Cuma-Cuma yang Insyaallah bisa menjadi amal jariyah sobat juga. Kritik dan saran akan terus kami tunggu agar blog wahyukode ini bisa terus berkembang menjadi lebih baik lagi, Aamiin Ya Rabbal alamiin. Sobat bisa memberikan aspirasinya lewat kolom komentar, bisa mengenai materi maupun tata tulisan yang kurang tepat mungkin karena saya juga baru belajar. Terima kasih sudah berkunjung dan sukses selalu buat semua. - Kalimantan Barat memiliki alat musik tradisional yang beraneka ragam. Alat musik ini sering digunakan dalam upacara adat ataupun kesenian budaya di daerah setempat. Salah satu alat musik tradisional khas Kalimantan Barat ialah tuma. Alat musik ini sama seperti gendang pada umumnya. Tuma termasuk dalam jenis alat musik membranofon, karena bunyi yang dihasilkan berasal dari bagian Vindy Adrianty dalam jurnal Peristilahan Alat Musik Tradisional Dayak Kanayatn Kajian Etnolinguistik 2016, tuma merupakan alat musik tradisional khas Dayak Kanayatn. Ciri utama dari alat musik ini ialah berbentuk bulat dan memiliki lubang di tengah. Tuma memiliki panjang sekitar 1,25 meter, sehingga sering disebut sebagai gendang panjang. Untuk ukuran diameternya berkisar 0,15 meter. Alat musik tradisional ini dimainkan dengan cara dipukul atau ditabuh dengan telapak tangan. Baca juga Daftar Alat Musik Tradisional di IndonesiaDalam jurnal Pola Tabuhan Tuma’ dalam Ritual Basuayak Suku Dayak Kanayatn di Desa Capkala Kecamatan Capkala Kabupaten Bengkayang 2019 karya Arbilianto dan teman-teman, tuma terbuat dari bahan dasar kayu sebagai rangkanya. Untuk bagian membran, biasanya terbuat dari kulit kambing serta kulit kijang muda. Penggunaan kulit kijang muda ini bertujuan supaya suara yang dihasilkan nyaring. Tuma sering digunakan dalam upacara ritual dan untuk pengiring tarian daerah. Contohnya tuma sering digunakan dalam kesenian Jonggan dan upacara ritual Basuayak. Orang yang memainkan tuma sering disebut dadalang atau dadalan. Alat musik tradisional ini berfungsi sebagai pemangku irama atau pemberi ketukan pada lagu. Posisi tangan saat memainkan tuma sangat mempengaruhi warna bunyi alat musik ini. Misalnya posisi telapak tangan yang agak ke tengah dan agak cembung menggunakan empat telapak tangan, akan menghasilkan bunyi tung’. Sedangkan bunyi tak’ akan dihasilkan ketika posisi telapak tangan berada agak ke tepi dan datar. Baca juga 8 Alat Musik Daerah NTT Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Ainun Jamila/Unsplash Lagu-lagu daerah dari Kalimantan. - Lagu daerah merupakan salah satu contoh kesenian tradisional. Keragaman lagu-lagu daerah ini menjadi bentuk kekayaan budaya dan kesenian di Indonesia. Kita harus bangga terhadap kesenian tradisional yang menjadi warisan budaya ini. Sebab, dengan mengenal beragam lagu daerah, kita semakin menyadari bahwa kekayaan budaya Indonesia begitu banyak. Semakin kita banyak tahu, semakin kita belajar tentang keberagaman dan toleransi. Saat ini, kamu akan belajar lagu-lagu daerah dari Kalimantan, yang beberapa di antaranya sudah tidak asing bagi kita. Baca Juga 5 Lagu Daerah NTT Beserta Maknanya, dari Desaku Hingga Potong Bebek Angsa Nah, berikut ini ada beberapa contoh lagu daerah dari Kalimantan yang bisa kamu pelajari. 5 Contoh Lagu Daerah dari Kalimantan 1. Ampar-Ampar Pisang Ampar-Ampar Pisang adalah contoh lagu daerah dari Kalimantan Selatan yang sudah tidak asing lagi oleh telinga kita. Biasanya lagu ini digunakan untuk mengiringi permainan tradisional. Namun, dahulu lagu ini dinyanyikan masyarakat ketika sedang membuat makanan khas dari bahan pisang. Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan NilaiJawabanSoal/Petunjuk CIKCIKPERIUK Lagu daerah dari Kalimantan Barat KAPUAS Sungai yang ada di Kalimantan Barat BELON Kapal ... lagu daerah yang berasal dari provinsi Kalimantan Barat BADINDIN Judul lagu daerah Sumatera Barat KALAYAR Lagu daerah asal Kalimantan Tengah AMPAR ...-... Pisang Lagu daerah Kalimantan Selatan INANG Mak ... lagu daerah asal Sumatera Barat CING ... Cangkeling lagu daerah asal Jawa Barat DADALI Manuk ... lagu daerah Sunda PARIS ... Barantai judul lagu daerah asal Kalimantan Selatan NALUYA Lagu daerah yang berasal dari provinsi Kalimantan Tengah INDUNG ...-... lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Timur PINANG ... Sendawar lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Utara MANUK ... Dadali lagu daerah yang berasal dari Jawa Barat MALAM ... Baiko lagu daerah yang berasal dari Sumatera Barat GELANG ... Gelang lagu daerah yang berasal dari provinsi Sumatera Barat TEBE ... Onana lagu daerah yang berasal dari Nusa Tenggara Barat AYAM ... Den Lapeh judul lagu daerah dari provinsi Sumatera Barat BAPUNCU Saputangan ... Ampat lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Selatan NYADU Suku bangsa yang mendiami daerah aliran Sungai Landak, Kalimantan Barat ULUAI Suku bangsa di wilayah daerah hulu aliran Sungai Kapuas, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat LANGGAM Cengkok lagu HULU 1 kl bagian tubuh dari leher ke atas; kepala; gering -; halang -; 2 bagian atas sungai dsb; udik; ujung ia pernah berlayar ke - sungai Musi; 3 des... KALBAR Kalimantan barat PONTIANAK Ibu Kota Kalimantan Barat

lagu daerah dari kalimantan barat tts